Pola kalimat “bakari ka” digunakan untuk menyatakan bahwa bukan/ tidak hanya suatu hal terjadi, tetapi bahkan hal lainnya yang lebih besar atau lebih dratis juga terjadi. Dalam bahasa Indonesia bisa diterjemahkan menjadi “bukan hanya, tapi bahkan”.
Karena pola ini menambahkan sesuatu hal yang lebih lebih besar atau dratis yang ditandai dengan bahkan, maka biasanya pada kalimat kedua sering digunakan partikel mo (juga), made (sampai) dan juga sae (bahkan).
Notifikasi