Pola kalimat
- “metta ni” + kata kerja bentuk negatif (bentuk “nai”/”masen”)
- Kata Benda + “metta ni nai”
Penggunaan “metta ni nai”
Tata bahasa “metta ni nai” merupakan pola kalimat bahasa Jepang yang digunakan untuk menyatakan sesuatu atau kegiatan yang sangat jarang terjadi. Sehingga pola ini dalam bahasa Indonesia pun bisa diartikan dengan “sangat jarang” atau “jarang sekali”.
Apabila dalam pola kalimat “mattaku nai” tidak ada celah sama sekali bahwa sesuatu itu terjadi atau dilakukan, maka pada pola “metta ni nai” celah tersebut masih ada walau dalam frekuensi yang sangat rendah. Selain perbedaan tersebut, pada pola “mattaku nai” bisa menggunakan kata sifat sedangkan pada pola “metta ni nai” kata sifat tidak bisa digunakan.
Contoh kalimat
Hitori gurashi wo shite kara, kazoku to wa metta ni awanai.
人暮らしをしてから、家族とはめったに会わない。
→ Setelah tinggal sendiri, saya sangat jarang bertemu keluarga.
Konna chansu wa metta ni nai node, nogasanaide kudasai.
こんなチャンスはめったにないので、逃さないでください。
→ Karena kesempatan seperti ini jarang sekali ada, jangan dibiarkan lepas!
Kare wa shai na hito nanode, hanashi kakerarenai to metta ni hanashimasen.
彼はシャイな人なので、話し掛けられないとめったに話しません。
→ Karena dia (laki-laki) seorang pemalu, jarang sekali bicara kalau tidak diajak bicara.