Course Content
Mattaku nai (sama sekali tidak)
0/2
Tata Bahasa N3 – Mattaku nai (sama sekali tidak)
About Lesson

Pola kalimat

  • “mattaku” + kata kerja bentuk negatif (bentuk “nai”/”masen”)
  • “mattaku” + kata sifat “i” bentuk negatif (“i” hilang menjadi “kunai (desu)”)
  • “mattaku” + kata sifat “na” bentuk negatif (“na” hilang menjadi “janai”/”dewa nai”/dll)
  • “mattaku” + kata benda + “janai”/”dewa nai”/dll

Penggunaan “mattaku nai”

Tata bahasa “mattaku nai” merupakan pola kalimat bahasa Jepang yang menggabungkan kata keterangan “mattaku” yang  berarti “sungguh”, “sama sekali”, “seluruhnya” dan kata lain dengan bentuk negatif “nai”/ “masen” yang berarti “tidak”. Sehingga dalam bahasa Indonesia bisa diartikan dengan “sama sekali tidak”.

【Informasi Tambahan】

Dalam percakapan bahasa Jepang sehari-hari terkadang kata “mattaku” berdiri sendiri tanpa digabung dengan kata dalam bentuk negatif lainnya. Tetapi, karena mattaku memiliki sifat kata yang negatif, sehingga tanpa dilanjutkan dengan kata negatif lainnya pun, kata “mattaku” bisa berarti “sama sekali tidak”.

Contoh:

A: Ra-men ga suki? (Apakah kamu suka ramen?)

B: Mattaku! (sama sekali tidak!)

 

Contoh kalimat

Sensei ni oshiete moratte mo, mattaku wakaranai.

先生に教えてもらっても、まったく分からない。

→ Walaupun sudah diajarkan oleh guru, tetapi tetap tidak mengerti sama sekali.

 

Mattaku shiranai hito ni yobitomerarete, kowai.

まったく知らない人に呼び止められて、怖い。

→ Saya takut karena diberhentikan oleh orang yang sama sekali tidak dikenal.

 

Kare wa dansu ni wa kyoumi ga aru keredo, uta ni wa mattaku kyoumi ga nai.

彼はダンスには興味があるけれど、歌にはまったく興味がない。

→ Dia (laki-laki) punya minat pada menari, tetapi sama sekali tidak mempunyai minat pada menyanyi.

Join the conversation